Mataram, NTB - Magister Administrasi Pendidikan Pascasarjana Universitas Mataram (Unram) menggelar seminar nasional bertajuk _Manajemen pendidikan nasional era industri 4.0 dan civil society 5.0._ Sabtu, 04 Desember 2021.
Kegiatan yang berlangsung di Gedung Sidang Senat Rektorat Unram itu menghadirkan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Prof. Dr. Muhadjir Effendy, M.A.P. sebagai Keynote Speaker.
Rektor Universitas Mataram, Prof.Dr. H. L. Husni, SH, M.Hum. mengatakan, semangat belajar pada era industri 4.0 dan civil society 5.0 harus dibekali dengan semangat belajar yang lebih cepat dan mahasiswa tidak hanya dibatasi berkreasi di dalam kelas.
"Tentu kita terus berinovasi karena kita berada pada era yang memang menuntut kita untuk bergerak secara cepat maka mau tidak mau pembelajaran haru dirubah, " katanya.
Prof. Husni juga mengatakan, dosen tidak harus menjadi penyaji informasi tetapi lebih memberikan mahasiswa berekspresi dan berinovasi.
"Tidak lagi guru menjadi sumber informasi pembelajaran tetapi tidak lebih guru itu yang memfasilitasi para mahasiswa untuk berdiskusi, berinovasi dan berkolaborasi, " tambahnya.
Baca juga:
IPLM Provinsi NTB Masuk 10 Besar Tahun 2021
|
Wakil Gubernur NTB, Hj. Siti Rohmi djalilah, yang hadir memberikan sambutan menyampaikan, digitalisasi menjadi sesuatu harus digunakan di saat ini.
"Mau tidak mau membuat kita terlatih untuk sungguh-sungguh bisa menggunakan teknologi ini, bahkan sekarang kegiatan kita selalu menggunakan teknologi, " katanya.
Mentri Muhadjir Effendy menjelaskan terkait tantangan Indonesia kedepan dan meminta Unram UU untuk menyiapkan konsep yang lebih dari 4.0.Ia juga mengatakan bahwa Indonesia bebas dari Covid karena konsep Gotong Royong.
"Kemarin saya ketemu sama orang Korea, dia berkata bahwa Indonesia termasuk negara yang mampu mengendalikan Corona, saya jawab bahwa itu tidak terlepas dari budaya gotong royong. Gotong Royong adalah konsep besar negara kita, "
Seminar menghadiri kan narasumber akademisi dari berbagai universitas di Indonesia, diantaranya Prof. Dr. Imron Arifin, M.Pd (Sekjen APMAPI UM), Prof. Dr. Udin Sefudin, Ph.D (ketua Umum APMAPI UPI), Prof. Dr. Lantif diat Prasojo, M.Pd (Guru Besar UNY), Dr. H. Sudirman, M.Pd (Ketua Prodi MAP Pascasarjana Unram), Dr. Asrin, M.Pd (Pascasarjana Unram).(Adbravo)