Masa Akhir Pengabdian di NTB, Kapolda NTB Resmikan Jembatan Penghubung Gili Ree - Gili Beleq

    Masa Akhir Pengabdian di NTB, Kapolda NTB Resmikan Jembatan Penghubung Gili Ree - Gili Beleq

    Lombok Timur NTB - Kapolda NTB Irjen Pol Muhammad Iqbal SIK bersama Ketua Bhayangkari Polda NTB Ny. Nindya Muhammad Iqbal serta didampingi Bupati Lombok Timur Muhammad Sukiman Azmi meresmikan Jembatan penghubung antara Gili Beleq - Gili Ree Desa Paremas, Kecamatan Jerowaru, Kabupaten Lombok Timur, Rabu (22/12/2021).

    Hadir pada kegiatan tersebut disamping Kapolda NTB, Ketua Bhayangkari Polda NTB dan Bupati Lombok Timur dihadiri pula anggota Forkopimda Kabupaten Lombok Timur, beberapa PJU Polda NTB, Kapolres Lombok Timur,   Kapolsek Jerowaru, Camat Jerowaru, Kepala desa, serta tokoh agama dan masyarakat setempat. 

    Dalam pidato singkatnya Kapolda NTB Irjen Pol Muhammad Iqbal SIK menyampaikan rasa suka citanya atas peresmian Jembatan ini, beliau mengungkapkan terima kasih kepada Bupati Lombok Timur atas kesempatan yang diberikan berhubung beberapa hari lagi akan pindah tugas sebagai Kapolda Riau.

    "Saya merasa senang diujung pengabdian di NTB bisa bertemu masayarakat Gili Ree dan Gili Beleq, mengingat pertemuan setahun yang lalu begitu prihatin karna masih ada beberapa rumah tidak layak huni, dan anak-anak SD Gili Ree  masih kesulitan untuk berangkat kesekolah menuju Gili Beleq, " ungkap Iqbal.

    Namun hari ini kami begitu berbahagia melihat sudah semakin membaik, beberapa rumah warga yang dulu tidak layak, kini sudah layak huni dan yang paling membanggakan melihat anak-anak sekolah sudah tidak lagi kesulitan untuk berangkat kesekolah. 

    Kapolda menceritakan pengalaman berkunjung ke Gili ini 2020 lalu yang begitu miris melihat anak-anak sekolah harus menggunakan perahu yang terkadang cuacanya buruk sehingga tidak sedikit siswa yang ketika sampai disekoloahnya di Gili Beleq buku-bukunya sudah basah. Hal ini membuat hati Kapolda NTB ini miris, sehingga tak butuh waktu lama dirinya memberikan bantuan sebuah perahu yang diperuntukkan untuk mengantar siswa SD dari Gili Ree menuju sekolahnya di Gili Beleq. 

    "Dan Hari ini Alhamdulillah ikhtiar satu tahun lalu di ijabah sehingga hari ini kita melihat terpampang kokoh berdiri Jembatan penghubung antara Gili Beleq - Gili Ree, " jelasnya. 

    Kami berharap kepada pemerintah dan seluruh masyarakat kedua Gili ini untuk sama-sama kita merawat dan menjaga fasilitas jembatan yang baru saja kita resmikan sehingga bisa terpakai dalam waktu yang panjang.

    "Masyarakat dan kita semua harus merasa berkewajiban memelihara ini, jadikan jembatan ini untuk jalan kaki atau maksimal sepeda dayung sehingga dapat difungsikan dalam waktu yang panjang, " pungkas Iqbal. 

    Sementara itu Bupati Lombok Timur Muhammad Sukiman Azmi dalam sambutan singkatnya mengatakan bahwa jembatan penghubung kedua Gili ini sudah dibahas dan direncanakan sejak 2012 silam saat dirinya menjadi bupati Lombok Timur, namun karena dirinya sempat istirahat karena tidak terpilih pada periode berikutnya sehingga pembahasan ini terhenti.

    Dan Alhamdulillah saat ini pembangunan dapat kita realisasikan demi kesejahteraan masyarakat dengan 60 KK di Gili Ree dan 125 KK di Gili Beleq. Sedangkan anggaran pembangunan jembatan ini melalui APBD sebar 2 Miliard lebih.

    "Jujur ini berkat kerja sama bapak Kapolda NTB Irjen Pol Muhammad Iqbal SIK yang pada tahun 2020 lalu berkunjung kemari dan menyumbangkan sebuah perahu untuk transportasi siswa SD yang hendak berangkat sekolah yang berada di Gili Beleq, " jelasnya. 

    Lanjut Bupati, Alhamdulillah sekarang ini tidak ada lagi anak-anak kita yang mengangkat buku di kepala karna takut basah, tidak ada lagi siswa kita terlambat karena menunggu perahu berangkat kesekolah, ini salah satu bentuk bahwa negara hadir ditengah-tengah kita.

    "Terimakasih bapak Kapolda, di penghujung pengabdiannya, bapak masih sempat mengunjungi kami dan meresmikan Jembatan penghubung antara Gili Ree - Gili Beleq ini, " pungkas Bupati. 

    Kegiatan peresmian Jembatan tersebut di rangkaikan dengan pemberian bantuan dari Bhayangkari Polda NTB berupa Peralatan alat tulis dan buku bacaan siswa SD serta sejumlah Alquran kepada Siswa/Siswi yang berada di Gili Ree yang diserahkan langsung oleh Ketua Bhayangkari Polda NTB Ny. Nindya Muhammad iqbal dalam thema Bhayangkari Polda NTB Peduli.(Adbravo)

    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Danrem 162/WB Resmikan Sasana Tinju dan...

    Artikel Berikutnya

    Wujudkan NTB Hijau, Sinergitas Instansi...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Hendri Kampai: Penjara, Sekolah Kehidupan bagi Si Tukang Nyasar
    Hendri Kampai: Menteri Pertanian Bukan Sekedar Jabatan, Tapi Tantangan Untuk Menyejahterakan Petani
    Menguak Alasan Kuat RM Margono Djojohadikoesoemo Dianugerahi Gelar Pahlawan Nasional
    Hendri Kampai: Pemimpin Masa Kini, Pura-Pura Peduli atau Peduli Beneran?

    Ikuti Kami